Nama : Ajeng
Nuranti Syafitri (01)
Kelas : X MIPA
2
Sekolah : SMA NEGERI 1 GARUT
Membuat
Teks Eksposisi
Topik
: Penyebab utama kerusakan alam adalah perilaku manusia
Bencana
Banjir
Akhir-akhir ini banyak daerah di
Indonesia mengalami bencana banjir. Mulai dari banjir yang tak terlalu parah
hingga banjir bandang yang datang dan
terjadi tiba-tiba hingga menimbulkan banyak korban jiwa. Karena banjir dapat
merusak apa saja yang dilewatinya, maka tidak sedikit pihak yang dirugikan
dengan terjadinya bencana banjir ini.
Biasanya bencana banjir ini disebabkan
karena faktor air yang meluap dari saluran air,sungai,bendungan ataupun
tanggul. Namun, penyebab tersebut didasarkan oleh 2 faktor yakni faktor alam
dan faktor manusia. Faktor alam, merupakan salah satu penyebab banjir yang
berasal dari alam itu sendiri. Contohnya curah hujan yang sangat tinggi, daya serap
tanah yang rendah, dan pendangkalan sungai akibat erosi di hulu sungai. Karena
berasal dari alam sendiri, maka peristiwanya tak dapat kita hindari. Beda
halnya dengan faktor yang disebabkan oleh faktor manusia. Faktor manusia ini
dapat dikatakan sebagai penyebab yang paling utama karena faktor alam yang tak
dapat dihindari, oleh manusia dapat diatasi segalanya. Alih-alih mengatasi
faktor alam, manusia malah memperparah penyebab bencana banjir seperti
melakukan penebangan hutan secara liar yang menyebabkan pohon-pohon di alam
berkurang sehingga tak ada penampung air
hujan lagi, penutupan tanah oleh semen , dan hal kecil yang paling menjadi
penyebab banjir yaitu membuang sampah sembarangan , khususnya ke sungai. Membuang
sampah sembarangan adalah penyebab banjir yang paling menjadi sorotan banyak
orang. Apalagi saat membuangnya begitu saja ke sungai yang saat ini sudah
menjadi hal wajar atau menjadi sebuah kebiasaan orang Indonesia, maka sungai
pun lama kelamaan akan dipenuhi sampah sehingga tak bisa mengalirkan air hujan
dengan baik dan air hujan pun meluap dan terjadilah banjir.
Kejadian bencana banjir yang baru saja terjadi
yaitu bencana banjir bandang di Garut tepatnya di sungai Cimanuk. Banyak yang
berpendapat bahwa banjir itu disebabkan oleh banyaknya orang yang membuang
sampah di sungai sehingga sungai pun mulai memberikan sebuah peringatan.
Penyebab banjir ini juga bisa dikatakan karena warga sekitar juga yang entah
belum tahu atau tidak menuruti pemerintah untuk tidak bermukim di bantaran
sungai. Warga sekitar yang memiliki kebiasaan buruk seperti membuang sampahlah yang
menjadi penyebab utama yang tak disadari. Jika umumnya penyebab banjir Garut
ini disebabkan karena sampah, dari pihak ulama maupun ustadz berpendapat lain.
Mereka berpendapat ulah manusia lainnya yang menyebabkan alam marah yaitu warga
sekitar yang masih melakukan hal-hal terlarang seperti perzinahan. Berdasarkan
pernyataa-pernyataan tersebut, dapat disimpulkan bahwa rusaknya alam Garut
sehingga terjadi banjir disebabkan oleh perilaku manusia. Selain penyebabnya,
dampak banjir juga menjadi hal yang perlu di bicarakan. Dari bencana banjir
Garut ini, banyak korban jiwa yang ditimbulkan serta pemerintah juga mengalami
kerugian materi dalam jumlah yang besar. Selain itu, warga sekitar juga
kehilangan tempat tinggalnya sehingga mereka pun harus mengungsi selama
beberapa hari di tempat evakuasi.
Terkadang bencana banjir ini tidak
terlalu dipermasalahkan banyak orang. Padahal di lihat dari sisi dampaknya
banjir ini akan mengalami banyak kerugian dalam segala hal. Misalnya dari hal
materi, barang-barang berharga seperti akte kelahiran,sertifikat rumah, dan
harta benda bisa saja terbawa air hingga hilang begitu saja. Ada juga dampak
terbesarnya yaitu menimbulkan banyak korban jiwa yang biasanya terbawa arus
lalu ditemukan setelah beberapa hari.
Berdasarkan kenyataan demikian bencana
banjir ini harus kita hindari sebelum terjadi. Banyak cara untuk menghindarinya
misalnya memperluas lahan tanah daripada menutupnya dengan semen. Dapat juga dilakukan
penanaman banyak pohon (reboisasi) sehingga nantinya daerah resapan air akan
bertambah. Dalam tindakaan pencegahan ini juga peran pemerintah sangat
diperlukan untuk menjaga agar warga dapat melaksanakannya dengan tertib. Namun,
dari banyaknya cara menghindari banjir tersebut, hal yang penting adalah dari diri
kita sendiri. Dibutuhkan kesadaran diri bahwa menjaga kelestarian alam sangat
diperlukan karena nantinya keuntungannya juga kita sendiri yang merasakan. Oleh
karena itu, pemerintah telah mencanangkan pendidikan karakter agar calon
generasi muda tak lagi mempunyai kebiasaan buruk lagi dan malah menjadikan alam
ini lebih terjaga dan lestari.
Komentar
Posting Komentar